Facebook

Pentingnya Bidan di Masyarakat



Bidan secara umum diartikan sebagai seseorang yang telah menjalani program pendidikan bidan yang diakui oleh negara tempat ia tinggal dan telah berhasil menyelesaikan studi tentang kebidanan serta memenuhi persyaratan untuk terdaftar untuk memiliki izin formal praktik bidan. Dari pengertian tersebut, dapat dikatakan bidan adalah seseorang yang berhubungan dengan masyarakat.
Masyarakat terus berkembang yang semakin menambah jumlah penduduk kian membutuhkan tenaga kesehatan demi pelayanan untuk masyarakat itu sendiri. Terkhusus dalam kesehatan masyarakat untuk Ibu dan Anak. Indonesia merupakan negara berkembang yang masih sangat bergantung  kepada tenaga medis. Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) merupakan salah satu acuan dunia yang juga tercantum dalam MDGS. Oleh karena itu, setiap negara maju dan berkembang seharusnya mengedepankan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA).
Sejak tahun 1990, UNICEF terus meneliti angka kematian ibu dan anak pada persalinan di Indonesia. Tercatat setiap tahunnya, angka kematian Ibu dan Anak semakin berkurang 50% dari angka pada tahun sebelumnya. Hal ini merupakan bukti yang nyata adanya peningkatan hebat yang dilakukan pemerintah Indonesia dalam penanggulangan kematian ibu dan anak dalam persalinan atau kelahiran. Sejak tahun 2010, pemerintah menetapkan peraturan bahwa persalinan harus dibantu dan didampingi oleh tenaga kesehatan.
Bidan bagaikan malaikat untuk wanita, khususnya di pedesaan. Bidan sangat dihormati. Bahkan, tak jarang klinik bidan ataupun rumah bersalin selalu dijadikan tempat bagi klien yang membutuhkan atau mempunyai masalah kebidanan.
Jika ada pertanyaan, “Apakah bidan dibutuhkan dan penting bagi masyarakat?”. Jawabannya, “Ya”. Bidan tidak hanya menjadi pelayan masyarakat, namun juga pendamping dan motivator bagi klien. Cerita nyata dari kehidupan desa di kabupaten Lahat, bidan lebih dihargai daripada profesi apapun. 

Selanjutnya Download


Bidan secara umum diartikan sebagai seseorang yang telah menjalani program pendidikan bidan yang diakui oleh negara tempat ia tinggal dan telah berhasil menyelesaikan studi tentang kebidanan serta memenuhi persyaratan untuk terdaftar untuk memiliki izin formal praktik bidan. Dari pengertian tersebut, dapat dikatakan bidan adalah seseorang yang berhubungan dengan masyarakat.
Masyarakat terus berkembang yang semakin menambah jumlah penduduk kian membutuhkan tenaga kesehatan demi pelayanan untuk masyarakat itu sendiri. Terkhusus dalam kesehatan masyarakat untuk Ibu dan Anak. Indonesia merupakan negara berkembang yang masih sangat bergantung  kepada tenaga medis. Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) merupakan salah satu acuan dunia yang juga tercantum dalam MDGS. Oleh karena itu, setiap negara maju dan berkembang seharusnya mengedepankan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA).
Sejak tahun 1990, UNICEF terus meneliti angka kematian ibu dan anak pada persalinan di Indonesia. Tercatat setiap tahunnya, angka kematian Ibu dan Anak semakin berkurang 50% dari angka pada tahun sebelumnya. Hal ini merupakan bukti yang nyata adanya peningkatan hebat yang dilakukan pemerintah Indonesia dalam penanggulangan kematian ibu dan anak dalam persalinan atau kelahiran. Sejak tahun 2010, pemerintah menetapkan peraturan bahwa persalinan harus dibantu dan didampingi oleh tenaga kesehatan.
Bidan bagaikan malaikat untuk wanita, khususnya di pedesaan. Bidan sangat dihormati. Bahkan, tak jarang klinik bidan ataupun rumah bersalin selalu dijadikan tempat bagi klien yang membutuhkan atau mempunyai masalah kebidanan.
Jika ada pertanyaan, “Apakah bidan dibutuhkan dan penting bagi masyarakat?”. Jawabannya, “Ya”. Bidan tidak hanya menjadi pelayan masyarakat, namun juga pendamping dan motivator bagi klien. Cerita nyata dari kehidupan desa di kabupaten Lahat, bidan lebih dihargai daripada profesi apapun. 

Selanjutnya Download

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pentingnya Bidan di Masyarakat"

Post a Comment